1. Tujuan
[Kembali]
1. Untuk mengetahui dan menjelaskan gates with open ollector/drain outputs
2. Untuk mensimulasikan rangkaian mengenai gates with open collector/drain outputs
2. Alat dan Bahan
[Kembali]
2.1 Alat
1. Power Supply
Digunakan untuk menghambat arus listrik.
2. LED
3. Gerbang NAND
Spesifikasi:
4. Gerbang NOR
Gerbang NOR adalah gabungan gerbang NOT dan OR, mempunyai dua atau lebih sinyal masukan tetapi hanya satu sinyal keluaran. Gerbang NOR menghasilkan output berlogika 0 jika salah satu atau seluruh inputnya berlogika 1.
Spesifikasi:
5. Gerbang NOT (Inverter)
Konfigurasi Pin:
Spesifikasi:3. Dasar Teori
[Kembali]
Gates with Open Collector/Drain Outputs untuk menghubungkan resistor eksternal, yang disebut resistor pull-up, antara output dan catu daya DC untuk membuat gerbang logika melakukan fungsi logikanya.
Gambar 4.26 (a) menunjukkan rangkaian WIRE-AND untuk gerbang NAND kolektor terbuka.
Kerugian menggunakan open collector/open drain gate yaitu mereka relative lebih lambat dan lebih berisik. Oleh karena itu, perangkat kolektor terbuka/drain terbuka tidak disarankan untuk aplikasi yang mementingkan kecepatan.
4. Percobaan
[Kembali]
a. Prosedur Percobaan
- Buka aplikasi proteus
- Pilih komponen yang akan digunakan, seperti resistor, logic state, gerbang NAND, gerbang NOR, gerbang NOT, LED, dan ground
- Rangkai setiap komponen menjadi rangkaian yang akan dirangkai
- Ubah spesifikasi komponen sesuai kebutuhan
- Jalankan simulasi rangkaian
b. Rangkaian Simulasi
c. Prinsip Kerja Rangkaian
Gambar 4.24 (a) Jika inputnya bernilai 0 maka outputnya bernilai 1 sehingga LED hidup. Sebaliknya, jika input berlogika 1 maka outputnya berlogika 0 dan LED mati.
Gambar 4.24 (b) Jika salah satu input bernilai U1 bernilai 1 maka outputnya bernilai 1 dan input U2 bernilai 1 sehingga outputnya bernilai 0 dan mengakibatkan LED mati. Akan tetapi, jika kedua inputnya bernilai U1 maka outputnya bernilai 0 (sekaligus input U2) sehingga output U2 bernilai 1 dan mengakibatkan LED hidup. Jika kedua input U1 bernilai 0 maka outputnya bernilai 1 (sekaligus input U2) sehingga output U2 bernilai 0 dan mengakibatkan LED mati.
Gambar 4.24 (c) Jika input gerbang U1 dan gerbang U2 salah satu atau keduanya bernilai 1 maka outputnya bernilai 0 dan input gerbang U3 juga bernilai 0 sehingga output U3 bernilai 1 sehingga LED hidup. Namun, jika input gerbang U1 dan gerbang U2 keduanya bernilai 0, maka outpunya bernilai 1 dan input gerbang U3 juga bernilai 1 sehingga output U3 bernilai 0 sehingga LED mati.
Gambar 4.25 (a) Jika inputnya bernilai 0 maka outputnya bernilai 1 sehingga LED hidup. Sebaliknya, jika input berlogika 1 maka outputnya berlogika 0 dan LED mati.
Gambar 4.25 (b) Jika input gerbang U1 salah satu atau keduanya bernilai 1 maka outputnya bernilai 0 dan input gerbang U2 juga bernilai 0 sehingga output U2 bernilai 1 dan mengakibatkan LED hidup. Namun, jika input gerbang U1 keduanya bernilai 0, maka outpunya bernilai 1 dan input gerbang U2 juga bernilai 1 sehingga output U2 bernilai 0 dan mengakibatkan LED mati.
Gambar 4.25 (c) Jika kedua input gerbang U1 dan U2 bernilai 1 maka outputnya bernilai 0 dan input U3 bernilai 0 sehingga outputnya bernilai 1 dan mengakibatkan LED hidup. Akan tetapi, jika kedua atau salah satu input gerbang U1 dan U2 bernilai 0 maka outputnya bernilai 1 dan input U3 bernilai 1 sehingga outputnya bernilai 0 dan mengakibatkan LED mati.
Gambar 4.26 (a) Jika input gerbang U1, U2, dan U3 salah satunya bernilai 0 atau seluruhnya bernilai 0, maka akan menghasilkan output bernilai 1 sehingga LED akan hidup. Namun, jika input gerbang U1, U2, dan U3 seluruhnya bernilai 1 maka outputnya akan bernilai 0 maka LED akan mati. Akan tetapi, jika ada salah satu gerbang yang keduanya inputnya bernilai 1 dan gerbang lain bernilai 0, maka LED akan tetap menyala namun redup.
Gambar 4.26 (b) Jika input gerbang U1, U2, dan U3 semuanya bernilai 0, maka outputnya bernilai 1 sehingga LED hidup. Namun, jika input gerbang U1, U2, dan U3 semuanya bernilai 1, maka outputnya bernilai 0 sehingga LED mati. Akan tetapi, jika salah satu gerbang inputnya bernilai 0 maka outputnya bernilai 1 dan LED tetap hidup namun redup.
d. Video Simulasi
d. Link Download
Download File Proteus Gambar 4.24 - 4.26
Download Video Simulasi Gambar 4.24 - 4.26
Download Datasheet Resistor
Download Datasheet LED
Download Datasheet Gerbang NAND
Download Datasheet Gerbang NOR
Download Datasheet Gerbang NOT
Berdasarkan rangkaian di atas, apa jenis gerbang logika yang digunakan dan apa yang akan terjadi jika logicstate pada U1 bernilai 0 dan logicstate pada U2 bernilai 1?
Berdasarkan rangkaian di atas, R1 menggunakan resistor ...
5. Example
[Kembali]
6. Problem
[Kembali]
1. Jelaskan prinsip kerja rangkaian berikut!
Jika kedua input gerbang U1 dan U2 bernilai 1 maka output U1 dan U2 masing-masing akan bernilai 0, kemudian mengakibatkan input U3 bernilai 0 sehingga output rangkaian akan bernilai 1. Akan tetapi, jika kedua atau salah satu input gerbang U1 dan U2 bernilai 0 maka output U1 dan U2 masing-masing akan bernilai 1 dan mengakibatkan input U3 bernilai 1 sehingga output rangkaian akan bernilai 0.
2. Apa kerugian dari menggunakan open collector/open drain gate?
Jawab:
Kerugian menggunakan open collector/open drain gate yaitu mereka relative lebih lambat dan lebih berisik. Oleh karena itu, perangkat kolektor terbuka/drain terbuka tidak disarankan untuk aplikasi yang mementingkan kecepatan.
7. Soal Pilihan Ganda
[Kembali]
1. Perhatikan rangkaian di bawah:
a. Gerbang NAND; LED hidup
b. Gerbang AND; LED hidup
c. Gerbang NOR; LED mati
d. Gerbang NAND; LED mati
2. Perhatikan rangkaian di bawah:
a. Pull-Down
b. Variabel Resistor
c. Pull-Up
d. Potensiometer
Tidak ada komentar:
Posting Komentar